Budidaya jamur tiram putih yang bernama latin Pleurotus ostreatus
ini masih tergolong baru. Di Indonesia budidaya jamur tiram mulai
dirintis dan diperkenalkan kepada para petani terutama di daerah Pasuruan Jawa Timur sekitar tahun 1990, dan pada waktu itu petani dan
pengusaha jamur tiram masih sangat sedikit.
Sekitar tahun 2000, para petani di kawasan ini yang semula
merupakan petani padi, palawija, bunga, peternak ayam dan sapi mulai beralih menjadi
petani jamur tiram meski masih dalam skala rumah tangga. Dalam
perkembangannya, beberapa industri berskala rumah tangga bergabung
hingga terbentuk CV dan memiliki badan hukum.
Kamis, 24 Mei 2012
KENAPA HARUS JAMUR TIRAM
Berangkat dari niat untuk mendalami dunia
usaha yang terbuka lebar serta keinginan untuk memberikan manfaat yang
lebih besar bagi masyarakat maka dengan segenap pengalaman, pengetahuan,
dan berbagai hasil survey serta konsultasi, kami mencoba untuk mengembangkan usaha jamur tiram ini. Pengembangan usaha ini dipilih atas
beberapa pertimbangan diantaranya daya serap pasar yang masih sangat
tinggi dan potensial, kebutuhan skill yang tidak begitu tinggi, biaya
investasi yang relatif rendah serta telah tersedianya sarana dan prasarana utama sehingga investasi yang masuk akan dialokasikan untuk dana operasional usaha.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar